Sabtu, 27 April 2013

jitu rumusan togel 2d 2013





Metode Spider dari Miss Queen
Metode ini berdasarkan result harian sebelumnya, dijerat dalam jaring laba - laba, nomor yang terjerat dalam jaring ini akan mati di periode drawing selanjutnya. Lihat contoh gambar di bawah ini.


Caranya adalah, angka ekor result kemarin naik 1digit berurutan searah jarumnya dengan membentuk formasi jaring laba- laba, angka yang bersinggungan adalah angka yang mati di drawing sabtu mendatang, dari contoh gambar diatas angka matinya adalah: 44,58,67,76,86,99,03,17,71,28,82,30,99 biasanya metode ini menghasilkan sampai dengan 16 angka mati.

Metode Backflip dari Mbah Tjitoe


Metode dari M-17 adalah dengan cara membalik angka pengeluaran harian 2D sebelumnya, menambahkan 4 digit ke atas dan mematikan nomor tersebut bersama teysen2nya. Metode ini gagal apabila result setelahnya terbalik. Metode ini menghasilkan 25LN angka mati. Lihat contoh gambar dibawah ini:


angka teysen dapat di DOWNLOAD disini

Metode Komparasi dari Mr.Kacung

Metode komparasi dari Mr.Kacung adalah mengkomparasi basic rumusan angka main berdasarkan ekor yang sudah ada dengan basic rumusan angka main berdasarkan COP/KOP diindex, mungkin yang belum pernah tahu rumusan basic angka main dapat dilihat di gambar dibawah ini :






Rumus basic COP/KOP adalah metode berdasarkan COP result sebelumnya AI diambil dari COP diindex naik 5 digit, kmtnya adalah 4digit naik dari AI tersebut. Contoh : Result kamis 2 Agustus adalah 0873, COPnya adalah 8, diindex = 3, pola rumusan AInya adalah:

345678 kmt 9012 TOP: AI VS KMT, CADANGAN : AI GAJIL VS GENAP

Komparasi kedua metode diatas menghasilkan angka mati seperti tabel dibawah ini :





Dari tabel diatas angka yang berwarna merah dalam tabel hitam adalah mati, metode ini bisa menghasilkan sampai dengan lebih dari 25LN angka mati, dan gagal apabila resultnya kembar.


Metode Rumus Abadi ( Rumus Rahasia dari prediksi angka jitu )

Metode ini merupakan kombinasi dari rumus rahasia yang dimiliki oleh Master Prediktor prediksi angka jitu, menggunakan pendekatan program excel yang dilengkapi dengan format rumus didalamnya. Metode ini menghasilkan 25LN 2D angka mati. Untuk menggunakan rumus ini silakan download disini

Metode Rumus Kepala dan Ekor Mati

Metode ini menghasilkan 20 angka mati, dengan proporsi 1 kepala mati dan 1 ekor mati, menggunakan pendekatan AS dan COP/KOP result harian, untuk lebih jelasnya dapat dilihat di tabel dibawah ini :







Rumus ini sewaktu - waktu dapat meleset, pelajari dengan memasukkan rumus ini berdasarkan result2 sebelumnya.Apabila dikompare dengan rumus dibawah ini bisa menghasilkan 40 angka mati. Rumus membunuh kepala :

Sumber : Jumlah AS+KOP harian
  
Jumlah AS+KOP harian DIINDEX, DIMISTIK BARU, DIMISTIK LAMA = KEPALA MATI

CONTOH : RESULT Kamis, 2 Agustus 2012 adalah  0873

Jumlah AS+KOP adalah 0 + 8 = 8, diindex = 3 , dimistik baru = 0  , dimistik lama = 3

Warning sebelum memakai rumus2 dan metode diatas harap dilihat kembali kevalitannya dengan mencoba memasukkan rumus ke result2 sebelumnya.
بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم


KERINDUAN

Ku ambil huruf demi huruf yang berserakan 
kurangkai kata menjadi kalimat rindu disudut malam
yang menelantarkan jiwaku 
pada kerinduan panjang yang membelenggu

hatiku terasa keluh
kaku mengenang bayangmu yang begitu menyentuh
lewat alunan malam
ku sampaikan jerit kerinduan ini pada sang rembulan
kerlip indah kunang-kunang malam
membawaku jauh terbang pada kenangan silam

sayang, , ,
tidakkah kau tahu betapa rindunya aku
rindu akan hadirmu guna menemani hariku
jiwaku memudar oleh bayangmu 
yang menyatu dalam angan
betapa ingin ku labuhkan rindu ini
rindu akan cinta yang lama tiada nyata


by..septian


Ini ada tulisan menarik dan ringan cocok untuk dibaca kalian sambil ditemani secangkir kopi dan cemilan ringan ….
….insya Allah cukup membuat kita yang berumur sekitar 30 – 40′an ke atas tersenyum2 mengingat masa SMA dulu … NOSTALGIA NICH CERITANYA .. HEHEHE … Selamat Menikmati …
.. 14 Gaya ABG Sebelum ada hp, SMS, Chatting, dan Facebook ..
Masa-masa belum kenal internet, yang punya telpon rumah masih jarang itu juga pesawatnya model yang puteran bukan yang pencet-pencet, ponsel apalagi, tapi semua itu tak bikin kita mati gaya. Seperti kata orang bijak, bila ada keinginan pasti ada jalan.
1. Naksir, ingin menembak si dia ..
Pura-pura pinjam buku, lalu kembaliin plus “bonus” puisi cinta (dibikinin teman sih yang disogok pake permen endog cecak). Ingat lagunya Iwan Fals- Buku ini Aku Pinjam.
Agak frontal dikit, menaruh surat cinta di laci mejanya. Lebih telak lagi, bikin pesawat-pesawatan dari kertas, komplit dengan tulisan “I love you pulll”, awas saat mengirimnya jangan sampai nyasar mendarat di hidung guru BP yang sedang memberi penyuluhan di kelas… Habis itu harap-harap cemas menanti surat …. penolakan … wakakak ….
Gimana lebih enak ditolak lewat surat kan ketimbang lewat SMS, bisa dikumpulin buat kenangan koleksi penolakan yang kesekian … wakakak … Tentu saja mekanisme pengiriman pesan tersebut rawan penyadapan, dan bisa salah tembak.
Maunya mengirim ke Susan, jatuhnya kok ke tangan Susanto .. wah bisa berabe … Ingat Jean Pattikawa nyanyi, “Surat cintaku yang pertama, membikin hatiku berlomba ….”, atau Kangen, “Kau Tuliskan Padaku Kata Cinta Yang Manis Dalam Suratmu …”, atau Kahitna, “Suratku ini, cerminan luka di hati …” Kalau sekarang mungkin liriknya berubah kali, jadi “Email cintaku yang pertama, membikin hatiku berlomba …” Yang jatuh cinta, suratnya disemprot parfum biar wangi, lha yang putus cinta?
Ya disemprot Baygon saja … upss janngan deh…
2. Mau kirim-kirim salam …
Pulang sekolah mampir dulu ke kantor Stasion Radio untuk nitip pesan. Sore-sore siap di depan radio sambil pasang kuping nunggu pesannya dibacain, “Ya, buat paman gembul, nirmala dan donal bebek, tadi di kelas paman gober marah-marah melulu, hati-hati dengan si sirik, buat don kisot kembaliin kaset genesis gue, buat penyiarnya yang rukun aja ya …,dari ikkyu san di planet krypton ….
oya titip lagu madu dan racunnya Ari Wibowo …
spesial buat samwan yang tega meninggalkanku ….”
Puas deh rasanya …,
padahal yang dikirimin pesan lagi pada molor semua ….
Makanya lain kali jangan cuma kirim salam,
tapi kirim juga laos, temulawak, kunir, dll …. lho?
3. Mau menelpon lokal siapkan kepengan, dulu sih seratusan perak, yang tipis lho bukan yang tebal …
Sambil cari-cari telpon umum yang masih utuh, soalnya ada yang cuma tinggal gagangnya doang, ada juga yang “interior” masih utuh, jebulnya di atas nggak nyambung ke kabel telpon. Kadang nemu yang jalan, eh dipake tempat pacaran, atau berteduh waktu hujan.
Pernah sih nunggu orang selesai telpon, eh dianya ngeluarin recehan segepok taruh di atas pesawat telpon. Ya udah deh, nyari lainnya aja …. Eh malah diajarin anak-anak kecil ngunthet koin pake kawat, hayooo …. Masih ingat pesan nan “mengharukan” ini, “Tiga menit waktu anda sudah habis, silakan masukkan koin lagi …”
Duh, koinnya dah habis buat main dingdong …..
4. Mau menelpon interlokal …
Begadang nunggu di atas jam sepuluh malam, atau bangun jam empat pagi, lalu buru-buru ke wartel, biar dapat tarif murah/diskon. Saya ingat ketika itu, wartel masih jarang, bahkan kadang harus absen dulu terus pulang lagi ke rumah, dua jam lagi baru balik dan sampai gilirannya, saking banyaknya yang antri. Jadi ada wartel yang tiap malam selalu ramai, mirip agen porkas mau bukaan saja.
5. Menerima telpon …
Bagi anak kost yang cari tempat kost, biasanya punya pertanyaan tambahan, “Ada telpon?”. Soalnya bisa numpang menerima telpon di tempat ibu kost. Siap-siap pagi-pagi jam empat dipanggil-panggil ada telpon interlokal dari kampung. Paling diledekin teman kost, “Tuh … kau disuruh buruan pulang, mau dikimpoikan dengan calon pilihan ibu kau ….” Ada juga yang gemar ngerjain di kost, kalau ada telpon dari cewek. Nggak mungkin deh punya rahasia, lha wong telpon masuk siapa-darimana seisi kost tahu semua (terutama ibu kost), belum yang hobi nguping …
6. Pak Pos is my hero ..
Menunggu-nunggu Pak Pos datang, terutama yang sedang di perantauan, kiriman kabar dari kampuang nan jauh di mato. Juga surat dari tambatan hati, wuiihhh ada cap bibirnya segala … Rasanya tulisan tangan plus wangi surat lebih berkesan (yah masak nulis surat cinta mesti ke rental dulu, lebih romantis tulisan ceker ayam ketimbang cetakan printer dot-matrik yang pitanya udah kusut dan mbrodholi, maklum di rental) soalnya bisa diciumi tiap hari…hihihi. Pokoknya Pak Pos is the one and only selalu dinanti meski kadang telat…
7. Mau janjian? …
Pastikan tempatnya dengan jelas, supaya jangan sampai tlisiban (apa ya artinya ini? pokoknya, kau kesini, dia kesitu, kau begini, dia begitu, dia menunggu di sana, kau menunggu di situ). Konyol kan kalau janjiannya di alun-alon lor, panjenengan menunggunya di alun-alun kidul. Benarkah keberadaan ponsel sekarang meminimalkan potensi plisaban?
8. Kartu ucapan Hari raya …
Nyari-nyari dan pilih-pilih kartu Lebaran atau Natal. Sebenarnya nggak apa juga sih pilih satu set yang sama, soalnya kirimnya kan ke orang yang berbeda. Ada yang kreatif, bikin sendiri kartu lebarannya digambar sendiri. Ngirim kartu biar hemat prangko, nggak usah dilem amplopnya ya …
9. Tidak ada telpon, mau kirim berita cepat …
Pilihannya adalah kilat khusus. Atau lewat telegram saja (duh, yang ini udah punah deh), oke, kma ttkhbs (ssstt … pelajaran bahasa Indonesia di sekolah masih ada nggak cara menulis telegram?). Mau lebih hemat lagi tapi lebih cepat, ya belajar telepati aja … hahaha ….
10. Tidur lebih nyenyak, bangun lebih enak …
Coba sekarang, baru melek dikit sudah melirik ada pesan masuk tidak, ada miscalled tidak, masuk WC aja ganti dulu statusnya, pagi-pagi belum sarapan burjo sudah sarapan pulsa dulu.
11. Lebih mudah bikin alasan/ngumpet …
Kalau jaman sekarang kan alasannya cuman dua, low-bat atau nggak ada sinyal. Dulu nggak ada yang protes, “Kenapa sih telpon dimatikan, nggak diangkat-angkat, SMS nggak dibales….”
12. Apa itu di dalam kantong ..?
Kalau saku kelihatan mblendhuk, jelas bukan batangan HP apalagi blekberi, mungkin batangan coklat atau wafer. Atau jangan-jangan nggembol sego kucing buat sangu… hihihi….
13. Lebih banyak garuk-garuk …
Kalau sekarang kan waktu bengong jari bisa diberdayakan untuk pijet-pijet tombol kalo nggak ngurusin SMS kan bisa main game di ponsel. Lha dulu masak gede-gede bawa gamewatch kan nggak wangun. Sebenarnya klaim ini masih perlu riset, benarkah keberadaan ponsel mengurangi frekuensi garuk-garuk. Kalo orang Jawa bilang, “Seko kukur-kukur malih dadi tutul-tutul”
14. Mau backstreet ? …
Bila perlu pakai cara pramuka, pakai bahasa sandi atau surat yang hanya bisa terbaca dengan cara khusus. Lha yang punya pesawat telpon di rumah juga ditungguin babe ama enyak ..
… Semoga Cukup Membuat sahabat yg berumur diatas 30 ‘an senyum2 dan bernostalgia sejenak dan buat remaja di jaman ini, bersyukurlah dengan segala kemudahan yg diberikan Allah dengan tekhnologi canggih di era ini … Jangan salah gunakan kemudahan itu untuk kemaksiatan yg membuat Allah murka .. jadikan untuk saling berbagi kebaikan dan manfaat ….
Salam Terkasih ..
Dari Sahabat Untuk Sahabat …
ABG Jadul